Seminar Bisnis dan HAM (peringatan Hari HAM Sedunia ke-73)

Pada 7 Desember 2021, Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia (Ditjen HAM), Kementerian Hukum dan HAM RI, Raoul Wallenberg Institute (RWI) menyelenggarakan Seminar Bisnis dan HAM di Hotel Menara Peninsula Jakarta dalam rangka peringatan Hari HAM Sedunia ke-73 dengan tema Refleksi Implementasi Prinsip-Prinsip Panduan PBB Mengenai Bisnis dan HAM Untuk Dekade Mendatang. Acara ini diadakan dalam format Hybrid Event, memungkinkan peserta hadir secara offline maupun mengikuti secara online melalui platform webinar.

Sebagai penyedia solusi virtual and hybrid event, V-cube Indonesia dipercaya untuk memastikan seminar ini berjalan dengan lancar, interaktif, dan profesional, dengan dukungan teknologi terkini untuk penyiaran langsung dan komunikasi virtual.

Tujuan Proyek

• Memfasilitasi seminar dan diskusi lintas sektor mengenai peran bisnis dalam penerapan prinsip Hak Asasi Manusia, dengan akses yang luas bagi peserta dari berbagai lokasi.
• Menyediakan solusi Hybrid Event yang memungkinkan keterlibatan peserta offline dan online secara bersamaan dengan pengalaman yang setara.
• Menghadirkan teknologi live streaming berkualitas tinggi untuk mendukung sesi diskusi panel, presentasi, dan tanya jawab interaktif.

Fitur Layanan yang Disediakan

1. Live Streaming Hybrid: Menyediakan pengalaman seminar yang dapat diikuti secara langsung di lokasi maupun secara daring melalui Zoom Webinar.
2. Integrasi Zoom Webinar: Platform digital yang memungkinkan peserta online untuk berpartisipasi aktif dalam sesi diskusi.
3. Dukungan Audiovisual Profesional:
   • Kamera multi-angle untuk menangkap presentasi dan diskusi panel dengan kualitas tinggi.
   • Sistem audio yang memastikan suara pembicara terdengar jelas bagi semua peserta.
4. Dukungan Tim Teknis, termasuk tim event management, cameraman, soundman, operator Zoom & IT Support yang menangani kendala teknis peserta online dan memastikan koneksi stabil.
5. Sesi Interaktif: Fitur polling dan Q&A yang memungkinkan peserta daring berinteraksi dengan pembicara secara langsung.

Proses Pengerjaan

1. Koordinasi Awal: Diskusi dengan pihak Ditjen HAM untuk memahami kebutuhan acara dan format hybrid yang diinginkan.
2. Persiapan Teknis: Instalasi peralatan di venue, pengujian koneksi, serta penyelarasan sistem dengan Zoom Webinar.
3. Pelaksanaan Acara: Mengelola penyiaran langsung dari venue, memastikan peserta daring dan luring mendapatkan pengalaman yang optimal.
4. Evaluasi Pasca-Acara: Mengevaluasi jalannya seminar untuk memastikan keberhasilan dan mengumpulkan umpan balik untuk acara mendatang.

Hasil Proyek

• Seminar berjalan dengan sukses, dengan partisipasi luas dari berbagai pemangku kepentingan baik yang hadir langsung maupun mengikuti secara daring.
• Kualitas penyiaran optimal, memastikan seluruh materi dan diskusi dapat diakses dengan jelas oleh peserta online.
• Dukungan teknis tanpa hambatan, memungkinkan kelancaran acara sesuai dengan agenda yang direncanakan.
• Interaksi aktif antara peserta dan pembicara, menciptakan diskusi yang dinamis dan bermakna terkait Bisnis dan HAM.

Sekilas Profil Direktorat Jenderal HAM

Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia (Ditjen HAM) merupakan unit di bawah Kementerian Hukum dan HAM RI yang bertanggung jawab dalam perumusan, pengembangan, dan implementasi kebijakan di bidang HAM di Indonesia. Ditjen HAM aktif dalam advokasi, pengawasan, serta pelaksanaan program edukasi dan kampanye kesadaran HAM, termasuk dalam sektor bisnis dan korporasi guna memastikan prinsip HAM diterapkan dalam dunia usaha.

Website: Direktorat Jenderal HAM