Bagaimana memberikan training untuk karyawan baru Anda?

Semua orang di Perusahaan Anda berhak untuk mendapat training, terutama karyawan baru. Ketika Anda memberikan pengembangan dan training untuk karyawan baru, sejatinya Anda sedang berinvestasi dalam pertumbuhan perusahaan Anda sendiri. Kuncinya adalah memahami jenis pelatihan apa yang ditawarkan dan cara terbaik untuk menyampaikannya.

Training untuk karyawan baru, jika dilakukan secara efektif, dapat secara signifikan meningkatkan produktifitas karyawan. Karyawan baru Anda dengan cepat mulai memberikan kontribusi yang berdampak positif bagi organisasi. Di sisi lain, jika training tidak dilakukan secara baik, karyawan baru Anda mungkin kesulitan untuk mengikuti standar, budaya, kebijakan perusahaan dan informasi penting lainnya saat mereka menyesuaikan diri dengan peran baru dalam organisasi.

Mengapa training untuk karyawan baru penting

Training untuk karyawan baru sangat penting untuk membantu mereka memulai bekerja dengan langkah yang benar. Memberikan wawasan tentang peran pekerjaan, pemahaman tentang kebijakan dan prosedur perusahaan serta praktik tentang cara menggunakan alat-alat teknis di perusahaan. Training sangat membantu untuk menghilangkan kegugupan atau ketidakpastian di hari pertama di tempat kerja baru yang mungkin dirasakan karyawan baru jika mereka tidak didukung secara memadai di hari-hari awal mereka bekerja.

Oleh karena itu, sangat penting bagi perusahaan untuk berinvestasi dalam memberikan training yang tepat. Berikut ini alasan kuat mengapa Anda perlu untuk melakukan hal tersebut.

  • Memberikan pengenalan kepada karyawan tentang visi, misi dan nilai-nilai perusahaan.
  • Membantu karyawan mempelajari aturan, peraturan, dan kebijakan yang berlaku untuk tanggung jawab pekerjaan.
  • Membantu karyawan memahami bagaimana struktur organisasi dan departemen mereka beroperasi.
  • Membantu karyawan mengenal jenis pekerjaan yang akan mereka tangani dalam peran mereka.
  • Membantu karyawan mengenal alat dan sumber daya yang mereka perlukan untuk menyelesaikan tugas mereka.
Karyawan Baru

Strategi dalam memberikan Training Karyawan

Anda harus memperhatikan beberapa hal secara matang terkait tujuan dan kebutuhan training. Berikut ini beberapa hal yang dapat dijadikan rujukan agar training dapat berjalan lancar dan efektif. Training karyawan memerlukan strategi khusus agar berjalan secara efektif dam memberikan manfaat bagi karyawan dan juga bagi perusahaan.

1. Tentukan prosedur training

Sebelum Anda dapat mulai memberikan training untuk karyawan baru, Anda perlu menetapkan apa yang Anda inginkan untuk dipelajari oleh karyawan dan bagaimana Anda akan memberikan pembelajaran tersebut. Apakah anda ingin memberikan training secara tatap muka, secara online atau mengkombinasikan keduanya dengan menerapkan Blended Learning.

2. Tetapkan tujuan yang ingin dicapai

Anda harus menetapkan tujuan yang jelas dan realistis ketika hendak memberikan training untuk Karyawan baru. Sehingga diharapkan karyawan akan merasa nyaman di posisi baru mereka. Memberikan karyawan pemahaman tentang apa yang diharapkan dari mereka. Tentukan tujuan jangka pendek yang harus mereka capai selama minggu-minggu awal mereka bekerja. Tentukan pula tujuan jangka panjang ketika karyawan harus sudah benar-benar mandiri dan bekerja sesuai yang diharapkan oleh Perusahaan.

3. Berikan training yang sesuai

Program training untuk karyawan baru harus sesuai dan relevan dengan tugas dan peran masing-masing karyawan. Ada training yang bersifat umum dimana semua karyawan harus paham. Namun ada training yang harus dibuat secara khusus untuk departemen tertentu. Training karyawan bagian produksi tentu berbeda dengan karyawan bagian administrasi. Selain itu, berikan training sesuai dengan level dan posisi mereka dalam organisasi. Staf, Teal Leader dan Supervisor perlu diberikan training yang berbeda dan sesuai dengan tanggung jawab masing-masing.

Memberikan materi training dengan pendekatan khusus akan memastikan setiap jalur pelatihan relevan dengan tugas masing-masing karyawan. Pendekatan ini membantu karyawan berkinerja lebih baik, yang mengarah peningkatan bisnis yang lebih baik bagi perusahaan.

4. Pertemuan Rutin

Ketika karyawan baru menjadi lebih mengenal tanggung jawab yang terkait dengan peran mereka, penting bagi manajer untuk mengalokasikan waktu dengan karyawan dan berdiskusi serta saling memberikan masukan secara rutin. Praktik ini tidak hanya akan membantu karyawan memahami apa yang diharapkan dari mereka, tetapi juga membantu manajer memahami tantangan yang mungkin dihadapi karyawan untuk kemudian membuat perubahan dalam rencana pelatihan yang lebih sesuai.

Pertemuan rutin juga memastikan karyawan baru Anda melakukan tugas mereka dengan baik dan berada di jalur yang tepat untuk memenuhi tujuan yang telah ditetapkan.

5. Organisir materi training dalam satu tempat

Gunakan sistem yang dapat diandalkan seperti Wizlearn LMS di mana karyawan dapat menemukan materi training dengan mudah dalam satu tempat. Pastikan bahwa semua jenis materi mulai dari manual, presentasi, Video dan SCORM dapat diakses dan dinavigasikan secara mudah. Ini akan menghemat waktu semua orang dan memungkinkan karyawan baru Anda memprioritaskan pembelajaran mereka sehingga mereka bisa lebih cepat produktif.

Demikan beberapa strategi bagaimana memberikan training untuk karaywan baru secara lebih efektif dan efisien. Anda dapat berkonsultasi dengan tim dari V-cube Indonesia untuk menerapkan sistem training yang lebih efektif.

One comment

Tinggalkan Balasan