Tantangan HRD Manager melatih karyawan secara Daring

V-cube Indonesia – Kerja jarak jauh sudah diterapkan sejak lama, terutama di Industri di mana seorang karyawan dapat melakukan pekerjaan hanya dengan modal laptop dan koneksi internet. Karyawan mendapatkan fleksibilitas dalam hal waktu dan tempat kerja. Perusahaan juga tidak perlu menyediakan kantor khusus, internet, listrik, makan siang dan lain sebagainya. Karyawan lebih fokus pada kinerja mereka dan mengembangkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi yang lebih baik.

Bagi HRD Manager, konsep kerja jarak jauh ini tentu menjadi tantangan tersendiri untuk dapat berkomunikasi secara efektif kepada seluruh karyawan yang terpisah jarak dan bahkan waktu. Bagaimana melacak kinerja karyawan, menciptakan budaya perusahaan yang kohesif serta mendorong interaksi sosial di antara para karyawan.

Di era Pandemi Covid-19, jumlah orang yang bekerja dari rumah meningkat secara drastis dalam waktu yang bersamaan. Hal ini karena langkah pembatasan dilakukan oleh pemerintah terutama di kota-kota besar seperti Jakarta. Perusahaan dituntut berpacu dengan ide dan solusi untuk memastikan kelangsungan bisnis. Salah satunya dengan bantuan teknologi informasi.

HRD Manager harus memutar otak bagaimana agar karyawan yang sebelumnya tidak terbiasa bekerja dari rumah dapat menyesuaikan diri dengan baik. Performa kerja tetap terjaga dan roda bisnis perusahaan tetap berjalan. Berikut ini beberapa solusi yang dapat diterapkan di lingkungan Perusahaan Anda.

Tantangan HRD Manager dalam menumbuhkan kepercayaan dan rasa saling memiliki

Di Perusahaan yang sudah memiliki budaya kerja yang kuat yang dibangun atas dasar kepercayaan, transisi kerja dari offline ke online akan dapat dilakukan dengan lebih lebih lancar.  HRD Manager dan Karyawan yang sudah saling percaya akan merasa lebih mudah untuk memperluas kepercayaan tersebut di dunia online, walaupun interaksi tatap muka dan pertemuan  tidak bisa dilakukan seperti biasa. Demikian pula hubungan kerja antar karyawan baik atasan maupun bawahan akan lebih cepat beradaptasi dan berkolaborasi. Tentunya dibantu pula dengan komunikasi secara online.

Budaya perusahaan yang kuat adalah kunci. HRD manager harus fokus pada pengembangan budaya perusahaan dan merancang pelatihan yang mendukung untuk membangun kepercayaan dan kerjasama di antara karyawan.

bagaimana berkomunikasi dengan kolega atau bagaimana membuat pekerjaan jarak jauh benar-benar bekerja untuk mereka.

Memanfaatkan Teknologi Online Learning

Teknologi yang mendukung untuk melakukan pelatihan secara online dan terukur adalah Learning Management System (LMS). Dengan LMS, HRD dapat mendistribusikan materi pelatihan merupa kursus maupun kuis. Setiap kemajuan dari peserta pelatihan dapan dimonitor dengan baik, pemberian nilai hingga mendapatkan sertifikat bisa dilakukan secara otomatis. Setiap Karyawan dapat mengikuti pembelajaran secara online dan aman dari manapun dan kapanpun.

LMS memungkinkan HRD Manager untuk melacak dan memantau kinerja pembelajaran setiap karyawan, departemen, dan organisasi secara keseluruhan. Sistem ini dapat secara otomatis menetapkan konten Pembelajaran kepada karyawan yang ditargetkan berdasarkan ruang lingkup pekerjaan dan kompetensi yang akan dicapai dalam beberapa langkah sederhana.

Jika Perusahaan Anda sedang mencari LMS yang cocok, V-CUBE Learning bisa menjadi pilihan. V-CUBE Learning menyediakan antarmuka yang user friendly baik dari sisi Admin, Trainer maupun User. V-CUBE Learning dapat anda coba secara gratis dengan menghubungi tim V-cube Indonesia.

Menggunakan Teknologi Web Conference

Penggunaan Web Conference Software seperti V-CUBE Meeting maupun Zoom untuk melakukan koordinasi antar bagian mau tidak mau menjadi kebutuhan bagi Perusahaan. Platform ini mampu menggantikan tatap muka yang tidak bisa dilakukan selama Pandemi.  HRD dapat juga menggunakan ini untuk melakukan pelatihan Karyawan serta berinteraksi dan tanya jawab secara langsung.

Salah satu platform yang paling banyak dipakai hari ini adalah Zoom. Dengan Zoom Anda dapat melakukan meeting maupun seminar dengan mudah. Zoom mendukung banyak sekali fitur selain komunikasi Audio Visual yang sudah menjadi standar Web Conference. Sharing presentasi dapat dilakukan dengan mudah dan jalannya meeting dapat direcord sehingga hasil rekamannya dapat dilihat kembali sebagai bahan evaluasi maupun didownload untuk dokumentasi perusahaan.

Kesimpulan

Pandemi global telah merubah kehidupan banyak orang. Di dunia bisnis, penting sekali bagi Perusahaan untuk terus dapat beradaptasi dan menghadapi tantangan baru. Merancang proses baru yang akan memenuhi kebutuhan hari ini dan seterusnya. Satu hal yang pasti, kita akan terus belajar dan dan beradaptasi dengan kebiasan baru ini sampai pandemi benar-benar telah berlalu.